Jakarta – Fauziah (47), ibunda almarhum Imam Masykur warga Bireuen, Aceh, korban penganiayaan hingga tewas yang diduga dilakukan oknum Paspampres tiba di Jakarta untuk mencari keadilan.
Fauziah bersama Yuni Maulida bertolak dari Banda Aceh pada pukul 07.00 WIB menggunakan pesawat Batik Air yang di dampingi tim advokat Hotman Paris mewakili Aceh diantaranya Putra, Ridwan Hadi, Yusi Muharnina dan Putri Tasya.
Selain di dampingi tim advokat Hotman Paris mewakili Aceh, ibunda Imam Masykur juga ikut di dampingi Muhammad Daud, staf ahli Haji Uma.
Setiba di Jakarta melalui bandara Soekarno Hatta, rombongan langsung disambut H. Sudirman (Haji Uma) anggota DPD RI asal Aceh dan tim advokat Hotman Paris di Jakarta yang diwakili oleh Fabyolla.
Melalui wawancara singkat tim advokat Hotman Paris mewakili Aceh mengatakan, kedatangannya ke Jakarta untuk mendampingi ibunda almarhum Imam Masykur bertemu dengan Hotman Paris dan tim.
“Kedatangan kami untuk mendampingi ibunda almarhum Imam Masykur bertemu bapak Hotman Paris selaku kuasa hukum keluarga korban untuk memperjuangkan keadilan bagi anaknya,” ungkap Putra.
Ibunda Imam Masykur juga menyampaikan kedatangannya ke Jakarta untuk mencari keadilan bagi anaknya. “Saya datang ke Jakarta untuk mencari keadilan bagi anak saya, mohon bantuan semua pihak untuk keadilan anak saya,” harap ibunda Imam Masykur tersebut.
Selain itu, Haji Uma juga menyampaikan akan mendampingi ibunda almarhum Imam Masykur dan akan mengawal kasus ini hingga tuntas dan mendapatkan keadilan bagi korban.