Home / Daerah

Selasa, 14 November 2023 - 20:15 WIB

Senpi Peninggalan Konflik, Warga Tiro Serahkan ke Polisi

- Penulis Berita

Sigli – Warga Kecamatan Tiro Kabupaten Pidie menyerahkan Senjata Api, (Senpi), jenis pistol rakitan FN bersama magazen dan 5 butir amunisi peluru ke Polsek Tiro, Kabupaten Pidie Senin (13/11/2023)

Senjata api sisa konflik itu diserahkan oleh warga Tiro yang tidak ingin disebutkan namanya, dan diterima langsung oleh Kapolsek Tiro Iptu Zery Irfan, SH, MH yang di dampingi kanit reskrim Aiptu Jamaluddin di kawasan Glee Cot Beurandeh Jalan Pintosa Kecamatan Tiro Pidie.

Kapolres Pidie AKBP Imam Asfali, SIK kepada sejumlah wartawan membenarkan pada Senin, (13/11/2023). Salah seorang warga Tiro telah menyerahkan satu pucuk senjata api rakitan jenis FN sisa peninggalan masa konflik dulu ke Polisi yang diterima langsung oleh Kapolsek Tiro Iptu Zery Irfan, SH, MH yang di dampingi kanit reskrim Aiptu Jamaluddin, S.Pd di kawasan Glee Cot Beurandeh Jalan Pintosa Kecamatan Tiro Pidie.

Baca Juga :  Besok 72 Calon Panwaslih Kabupaten Pidie diuji

Kapolres menambahkan, awalnya pada Senin (13/11/2023) sekira pukul 10.00 WIB seorang warga Kecamatan Tiro menghubungi Kapolsek Tiro, dan menyampaikan keinginannya untuk bertemu dengan Kapolsek Tiro di salah satu warung kopi yang ada di Kecamatan Tiro, pada saat bertemu dengan kapolsek, warga tersebut mengatakan ingin menyerahkan satu pucuk senjata api pistol rakitan Jenis FN berikut amunisi seraya memperlihatkan foto dalam hand phonenya kepada Kapolsek Tiro.

Dia mengaku, pistol itu adalah peninggalan masa konflik di Aceh dan sudah lama ditanam dalam kawasan hutan Tiro, Pidie.

AKBP Imam Asfali, mengatakan pihaknya selama ini memang selalu mengimbau masyarakat Kabupaten Pidie, agar bersedia menyerahkan senjata api sisa konflik jika masih ada yang menyimpannya.

Baca Juga :  Pj Bupati Aceh Utara Silaturahmi dengan Para Pimpinan Dayah

Lanjutnya , polisi tidak akan menjatuhkan sanksi hukum kepada mereka yang bersedia menyerahkannya secara sukarela baik itu senjata api atau pun sejenis bahan peledak. “Bagi yang menyerahkan dijamin tidak akan diproses,” kata Kapolres Pidie.

“Setelah diserahkan ke Polisi, senjata api pistol rakitan jenis FN bersama magazennya dan 5 butir amunisi peluru aktif dibawa ke Mapolres Pidie, guna diamankan” kata Imam Asfali, SIK.

“Kita berharap kepada warga yang masih menyimpan, menguasai senjata api sisa konflik supaya menyerahkan kepada Polisi terdekat. Apapun itu, jika tanpa izin sangat berbahaya untuk digunakan,” ungkap Kapolres Pidie.

Share :

Baca Juga

Daerah

Aceh Utara Peringkat Tertinggi dalam Laporan Pengawasan Pengendalian Inflasi

Daerah

Bupati Pidie Segera Tangani Dampak Banjir

Daerah

Polres Aceh Utara Bersama Mahasiswa dan OKP Serahkan Bantuan untuk Sejumlah PHL

Daerah

Tgk Nurdin Cirih Ajak Warga Kalee Baca Alquran

Daerah

Peukan Baro Kecamatan Pertama Salurkan MBG

Daerah

Sejumlah PJU Polres Aceh Utara Diganti, Ini Nama Pejabat Baru

Daerah

Pimpin Apel Perdana, Ini Pesan Ayahwa ke ASN dan Pejabat

Daerah

Dua Belas Gampong di Pidie Terindikasi “Korupsi APBG”

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!